TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG PIJAT OKSITOSIN UNTUK MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI

Authors

  • Devi Ria Susanti AKADEMI KEBIDANAN UMMI KHASANAH
  • Tita Restu Yuliasri AKADEMI KEBIDANAN UMMI KHASANAH

Keywords:

pijat oksitosin, ibu menyusui

Abstract

Pendahuluan: Beberapa faktor yang dapat menghambat pemberian ASI yaitu mulai dari khawatir akan kurangnya kuantitas produksi ASI dan kualitas ASI yang tidak cukup baik untuk bayinya. Pengeluaran ASI dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu produksi (prolaktin) dan pengeluaran (oksitosin). Hormon oksitosin akan keluar melalui rangsangan melalui mulut bayi atau pijatan pada tulang belakang ibu. Tujuan Penelitian untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu menyusui tentang pijat oksitosin untuk memperlancar produksi ASI. Metode: Desain yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui yang periksa di klinik kedaton sebanyak 54 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling  dengan jumlah 30 responden. Pengambilan data mengunakan kuesioner, uji validitas dan ada 14 item soal yang valid, sedangkan analisa data menggunakan analisis univariat. Hasil: Tingkat pengetahuan baik ada 30%, tingkat pengetahuan cukup ada 43,3%, dan tingkat pengetahuan kurang 26,7%. Tingkat pengetahuan paling banyak dimiliki oleh ibu dengan usia 20-35 tahun 83,4%, ibu dengan profesi ibu tidak bekerja 66,7%, ibu dengan pendidikan setara SMA 53,3% dan dimiliki oleh ibu yang multipara 56,7%. Kesimpulan: Tingkat Pengetahuan ibu Menyusui di Klinik Kedaton Pleret Bantul Tahun 2019 adalah Cukup.

Downloads

Published

2020-12-30